"Ibu, kenapa Ayu ibu lahirkan? Kenapa ibu menjadikan Ayu Islam? Ayu malu bu, kata teman-teman Ayu, Islam itu agamanya orang miskin, orang bodoh, selalu berbuat onar, kasar juga bengis, bahkan kata teman-teman Ayu Islam itu agama yang kampungan. Ayu menyayangi ibu juga ayah dan kakak, tapi bu ........ Ayu malu... Ayu ingin bebas, ingin hidup modern seperti teman-teman Ayu. Ayu bukan anak kecil lagi, bu... Kalo ibu masih mengakui Ayu sebagai anak... Biarlah Ayu menentukan pilihan hidup Ayu sendiri."
Surat tsb berbungkus amplop berbunga warna pink tersisip di bawah buku agenda ibunya. Surat ini ditulis sendiri oleh Ayu untuk ibunya tersayang.
Sahabat, sosok Ayu di atas disebabkan krn termakan propaganda, hujatan-hujatan, dan fitnahan-fitnahan thd Islam oleh mereka yg membenci Islam. Sahabat, saya ingin bertanya; "Benarkah Islam itu identik dgn kampungan, miskin, bodoh, tukang buat onar, bengis, dan kasar?" Tentu Tidak. Mungkin, diantara kita banyak yg tersibukkan dgn aktivitas dan terlena dgn aksesoris dunia. Mereka yg membenci Islam dgn sengaja membuat kita terlena agar umat muslim lupa untuk membela agama yg diridloi oleh Allah ini dan berdakwah di jalan-Nya. Sementara, orang-orang kafir sibuk menghina dan memfitnah Islam dengan demikian akan semakin banyak korban yg termakan dgn stigma negatif thd Islam seperti kasus Ayu diatas. Sahabat, kewajiban membela Islam bukan hanya tugas ulama, ustadz, kiai, tapi tugas kita semua sgb muslim minimal dgn memperlihatkan perilaku kita bahwa Islam adalah agama yg benar, lurus dan indah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar